5.30.2011

Manusia dan Tanggung Jawab serta Pengabdian

Pada kesempatan kali ini saya akan menulis tentang manusia dan tanggung jawab serta pengabdian. Berikut ini saya akan menjelaskan tentang pengertian dari tanggung jawab serta pengabdian. Tanggung jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatan yang disengaja maupun yang tidak disengaja. Yang juga berarti perwujudan dari kesadaran akan kewajiban. Manusia apada hakikatnya adalah makhluk yang bertanggung jawab. Disebut demikian karena manusia, selain merupakan makhluk individual dan makhluk social, juga merupakan makhluk tuhan.

Manusia memiliki tuntutan yang besar untuk bertanggung jawab mengingat ia memenhtaskan sejumlah peranan dalam konteks social, individual ataupun teologis. Menurut sifat dasar manusia adalah makhluk yang bermoral dan makluk social, yang saling membutuhkan. Oleh karena itu dalam hal ini manusia tidak harus bertanggung jawab pada dirinya sendiri, tapi juga untuk orang lain-lain, misalnya adalah:
a. Tanggung jawab kepada keluarga Masyrakat kecil ialah keluarga. Maka setiap anggota yang ada dalam keluarga tersebut harus bertanggung jawab atas keluarganya, yang menyangkut nama baik keluarga.
b. Tanggung Jawab pada Masyarakat Manusia merupakakn anggota masyarakat dan tak akan pernah lepas dari yang namanya kemasyarakatan. Wajarlah apabila segala tingkah laku dan perbuatan harus dipertanggung jawabkan kepada masyarakat.
c. Tanggung Jawab kepada Bangsa dan Negara Manusia juga hidup pada suatu Negara yang mempunyai ukuran yang dibuat oleh Negara.yang juga harus dipertanggumg jawabkan apabila terbukti bersalah.
d. Tanggung Jawab kepada Tuhan. Manusia hidup dalam perjuangan, begitu firman Tuhan. Tetapi bila manusia tidak bekerja keras untuk kelangsungan hidupnya, maka segala akibatnya harus dipikul sendiri, penderitaan akibat kelalaian adalah htanggung jawabnya. Meskipun manusia perbuatannya yang salah dengan segala jalan sesuai kondisi dan kemampuan, namun manusia tak dapat lepas dari tanggung jawab diakhirat nanti.
Pengabdian sendiri merupakan perbuatan baik yang berupa pikiran, pendapat ataupun tenaga sebagai perwujudan kesetiaan antara lain kepada raja, cinta, kasih sayang, hormat, atau suatu ikatan dan semua dilakukan dengan ikhlas. Timbulnya pengabdian itu hakikatnya ada rasa tanggung jawab.

A. Kesadaran
Kesadaran adalah keinsyafan akan perbuatannya. Sadar sendiri artinya merasa, tahu atau ingat kepada keadaan sebenarjnya. Jadi kesadaran adalah hati yang telah terbuka atau pikiran yang telah terbuka tentang apa yang telah dikerjakan. Kesadaran moral sangat penting untuk diperhatikan orang,karena pelanggaran moraldapapt berakibat merusak nama. Oleh sebab itu kesadaran moral perlu dijaga oleh setiap individu. Hal ini tidak berarti bahwa kesadaran yang lain tidak penting. Semua kesadran penting, karena ketidak sadaran adalah sal;ah satu hal yang dapat menggoncangkan atau sekurang-kurangnya membuat kepincangan dalam hidup. Justru pada umumnyaorang sadar akn perbuatanya, tetapi tidak disadarai, apakah perbuatan itu melanggar norma sopan santun, norma hokum, atau norma moral. Kalau orang itu ingin berbuat, maka berbuat sajalah. Orang berbuat tanpa kesadaran ini amat sedikit jumlahnya. Halite bisa terjadi karena kekeliruan. Tetapi mungkin jugakarena yang berbuat dalam keadaan tidak sadar.karena itu orang tersebut dapat bebas dari hukuman.


B. Pengorbanan
Pengorbanan bersal dari kata korban, artinya memberikan secara ikhlas, harta benda, waktu, tenaga pikiran bahkan mungkin nyawa, demi cintanya atau ikatannya dengan suatu atau demi kesetiaan, kebenaran. Disini perbedaan pengabdaian dan pengorbanan tidak sebegitu jelas, karena adanya pengabdian tentu adanya pengorbanan. Pengorbanan sendiri merupakan akibat dari pengabdianyang berupa harta,pikiran perasaandapat bahkan bberupa jiwa.yang diserahkan secara ikhlas tanpa pamrih. Macam- macam pengorbanan juga bisa berupa:
a. Pengorbanan kepada keluarga Yang pada hakikatnyamanusia hidup berkeluarga, dasar hidup berkkkeluarga adalahb kasih sayang, dan kasih sayang mememrlukan adanya pengorbanan.
b. Pengorbanan kepada masyarakat Manusia adalah mkhlukk social, yang pastinya merasa terikat dengan masyarakatnnya. Karena itu demi pengabdiannyakepada masyarakat ia tidak bebas dari pengorbanan.
c. Pengorbanan kepada bangsa dan Negara. Seatiap orang didunaia ini mengakui bahwa manusia merupakananggota suatu bangsa dan warga Negara suatu Negara, dan mempunyai kewajiban antara lain membelanegara. Pembelaan itulah disebut pengorbanan.
d. Pengorbanan karena kebenaran Demi kebenaran oaring tidak takut menghadapi apapun, perang kemerdekan misalnya mereka tidak takut mati demi kemerdekan hidup.
e. Pengorbanan demi Agama Berkorban demi agama sama halinya kita berkkorban demi cintanya kita kepada Allah. Karena itu wajiblah manusia berkorban demi cinntanya kepada Agama, yang meruppakn juga adalah kebenran yang hakiki.

[+/-] Selengkapnya...

Manusia dan Kegelisahan

Pada kesempatan kali ini saya akan menulis tentang manusia dan kegelisahan. Berikut ini saya akan sedikit mendeskripsikan pengertian tentang manusia dan kegelisahan. Manusia di alam dunia ini memegang peranan yang unik dan dipandang dari banyak segi. Dalam ilmu-ilmu sosial manusia merupakan makhluk yang ingin memperoleh keuntungan atau selalu memperhitungkan setiap kegiatan sering disebut (Homo Economis) atau ilmu ekonomi, manusia merupakan makhluk sosial yang tidak dapat berdiri sendiri (sosiologi), makhluk yang selalu ingin mempunyai kekuasaan (politik), makhluk yang berbudaya, sering disebut homo-humanus (filsafat) dan alin sebagainya.

Manusia sebagai satu kepriadian mengandung tiga unsur yaitu :
a) Id yang merupakan struktur kepribadian yang primitif dan paling tidak nampak.
b) Ego merupakan bagian atau struktur kepribadian yang pertama kali dibedakan dari Id, seringkali disebut sebagai kepribadian yang “eksekutif” karena peranannya dalam menghubungkan energi Id kedalam saluuran sosial yang dapat dimengerti oleh orang lain.
c) Super ego merupakan struktur kepribadian yang paling akhir, muncul kira-kira pada usia lima tahun. Dibandingkan dengan Id dan Ego yang berkembang secara inernal dalam diri individu, superego terbentuk dari lingkungan eksternal. Jadi superego merupakan kesatuan standar-standar moral yang diterima oleh ego dari sejumlh agen yang mempunyai otoritas didalam lingkungan luar diri, biasanya merupakan asimilasi dari pandangan-pandangan orang tua.

HAKEKAT MANUSIA
a) Makhluk ciptaan Tuhan yang terdiri dari tubuh dan jiwa sebagai satu kesatuan yang utuh.
b) Makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna, jika dibandingkan dengan makhluk lainnya.
c) Makhluk biokultural, yaitu makhluk hayati yang budayawi.
d) Makhluk ciptaan Tuhan yang terikat dengan lingkungan (ekologi), mempunyai kualitas dan martabat karena kemampuan bekerja dan berkarya.

PENGERTIAN KEGELISAHAN
kegelisahan berasal dari kata gelisah,yang berarti tidak tentram hatinya, selalu merasa khawatir, tidak tenang, tidak sabar, cemas. Sehingga kegelisahan merupakan hal yang menggambarkan seseorang tidak tentram hati maupun perbuatannya, merasa khawatir, tidak tenang dalam tingkah lakunya, tidak sabar ataupun dalam kecemasan. Kegelisahan hanya dapat diketahui dari gejala tingkah laku atau gerak-gerik seseorang dalam situasi tertentu. Gejala tingkah laku atau gerak-gerik itu umumnya lain dari biasanya, misalnya jalan mondar-mandir dalam ruang tertentu sambil menundukan kepala, memandang jauh ke depan sambil mengepal-ngepalkan tangannya, duduk termenung sambil memegang kepalanya, duduk dengan wajah murung atau sayu, malas bicara, dan lain-lain. Kegelisahan merupakan salah satu ekspresi dari kecemasan. Karena itu dalam kehidupan sehari-hari, kegelisahan juga diartikan kecemasan, kekhawatiran, ketakutan. Masalah kecemasan atau kegelisahan berkaitan juga dengan masalah frustasi yang secara definisi dapat disebutkan, bahwa seseorang mengalami frustasi karena apa yang diinginkan tidak tercapai. Sigmund Freud ahli psikoanalisa berpendapat, bahwa ada tiga macam kecemasan yang menimpa manusia yaitu kecemasan kenyataan (obyektif), kecemasan neorotik, kecemasan moril.


SEBAB-SEBAB ORANG GELISAH
Sebab-sebab orang gelisah adalah karena pada hakekatnya orang takut kehilangan hak-haknya. Hal itu adalah akibat dari suatu ancaman, baik ancaman dari luar maupun dari dalam. Contoh : bila ada suatu tanda bahasa (bahasa banjir, gunung meletus, perampokan), orang tentu akan gelisah. Hal itu disebabkan karena bahaya itu mengancam akan hilangnya beberapa hak orang sekaligus, misalnya hak hidup , hak milik,hak memperoleh perlindungan, hak kemerdekaan hidup dan mungkin hak nama baik.

USAHA-USAHA MENGATASI KEGELISAHAN
Mengatasi kegelisahan ini pertama-tama harus mulai dari diri kita sendiri, yaitu kita harus bersikap tenang. Dengan sikap tenang kita dapat berpikir tenang , sehingga segala kesulitan dapat kita atasi.

KETERASINGAN
Keterasingan berasal dari kata terasing dan kata itu adalah kata dasar asing. Kata sing berarti sendiri, tidak dikenal orang, sehingga kata terasing berarti tersisihkan dari pergaulan, terpisahkan dari yang lain atau terpencil. Jadi kata keterasingan berarti hal-hal yang berkenaan dengan tersisihkan dari pergaulan , terpencil atau terpisah dari yang lain. Terasing atau ketersaingan adalah bagian hidup manusia. Sebentar atau lama orang pernah mengalami hidup dalam keterasingan, sudah tentu dengan sebab dan kadar yang berbeda satu sama lain. Yang menyebabkan orang berbeda dalam keterasingan itu ialah perilakunya yang tidak dapat diterima atau tidak dapat dibenarkan oleh masyarakat, atau kekurangan yang ada pada diri seseorang sehingga ia tidak dapat atau sulit menyesuaikan diri dalam masyarakat.

KESEPIAN
Kesepian berasal dari kata sepi yang berarti sunyi atau lengang, sehingga kata kesepian berarti merasa sunyi atau lengang, tidak berteman. Setiap orang pernah mengalami kesepian. Karena kesepian bagian hidup manusia, lama rasa sepi itu bergantung kepada mental orang dan kasus penyebabnya.
Sebab-sebab terjadinya kesepian Bermacam-macam penyebab terjadinya kesepian. Frustasi dapat mengakibatkan kesepian. Dalam hal seperti itu manusia tidak mau diganggu, ia lebih senang dalam keadaan sepi, tidak suka bergaul dan sebagainya. Ia lebih senang hidup sendiri.
Jadi kesepian itu akibat dari keterasingan. Keterasingan akibat sikap sombong,angkuh, kaku,keras kepala sehingga dijauhi teman-teman sepergaulannya. Karena teman-teman menjahui. maka orang yanng bersikap sombong itu hidup terasing, terpencil dari keramaian hidup sehingga kesepian.

KETIDAKPASTIAN
ketidakpastian berasal dari kata tidak pasti artinya tidak menentu, tidak dapat ditentukan, tidak tahu. Ketidakpastian artinya keadaan yang tidak pasti, tidak tentu. Itu semua adalah akibat pikirannya tidak ada konsentrasi .

[+/-] Selengkapnya...